Samatha Bhāvanā
|
Vipassanā Bhāvanā
|
||
Nivarana
|
Palibodha
|
Vipalassa Dhamma
|
Vipassanupakilesa
|
1.
Kamachanda
2.
Byapada
3.
Thina middha
4. Uddhaca kukkucca
5.
Vicikiccha
|
1.
Avasa
2.
Kula
3.
Labha
4.
Gana
5.
Kamma
6.
Addhana
7.
Nati
8.
Abadha
9.
Gantha
10. Iddhi
|
1.
Subha Vipallasa
2.
Sukha Vipallasa
3.
Nicca Vipallasa
4.
Atta Vipallasa
|
1.
Obhasa
2.
Piti
3.
Passadi
4.
Sukha
5.
Sadda
6.
Paggaha
7.
Upatthana
8.
Ñana
9.
Upekkha
10. Nikanti
|
Penjelasan penghalang samatha
Nivarana (lima rintangan barin)
1.
Kamachanda
yaitu nafsu kerinduan akan obyek-obyek indera
yang menyenangkan. Seperti bentuk-bentuk (rupa) yang
dapat dilihat dan lain-lainnya.
2.
Byapada (Vyapada)
yaitu keinginan menyakit orang lain, kemauan
jahat.
3.
Thina-middha (styana-middha)
yaitu kemalasan dan kelambanan.
4.
Uddhacca-kukkucca (Auddhatya-kaukrtya)
yaitu kegelisahan dan kekhawatiran.
5.
Vicikiccha (vicikitsa)
keragu-raguan.
Palibodha:
1. Avasa (tempat
tinggal)
2. Kula
(Pembantu/orang yang bertanggung jawab)
3. Labha (Keuntungan)
4. Gana (Murid
dan teman)
5. Kamma (pekerjaan)
6. Addhana (perjalanan)
7. Nati (sanak
keluarga)
8. Abadha (penyakit)
9. Gantha (pelajaran)
10. Iddhi
(kekuatan batin/gaib)
Penjelasan penghalang Vipassanā
Vipassanupakilesa
Vipassanupakilesa
adalah kekotoran batin yang merupakan penghambat perkembangan pencapaian
pandangan terang. Vipassanupakilesa
ada 10 macam, yaitu :
- Obhāsa: sinar-sinar gemerlapan yang bentuk dan keadaannya bermacam-macam, dan merupakan suatu pemandangan yang menyenangkan.
- Piti: ialah kegiuran, dan merupakan perasaan yang nikmat. Berdasarkan keadaannya, piti terdiri dari 5 macam, yaitu :
§ Khuddakā piti :
kegembiraan kecil, yaitu dapat menyebabkan air mata mengalir atau rambut
berdiri/merinding.
§ Khanikā piti:
kegembiraan sesaat, yaitu yang dapat menimbulkan suatu kilatan/menyerupai
kilat, dan dapat menyebabkan gerakan tubuh.
§ Okkantikā piti:
Kegembiraan menyeluruh,
yang dapat menghasilkan akibat lebih kuat dan berlangsung lebih lama daripada
khanika
piti. Gerakan tubuh lebih terasa
(seperti diombang-ambingkan ombak).
§ Ubbegā piti:
Kegembiraan mengharukan, yaitu yang dapat mengakibatkan perasaan gembira luar
biasa disertai perbuatan jasmani secara tidak sengaja (seperti mengucapkan
seruan atau seolah-olah melayang di udara).
§ Pharanā piti: Kegembiraan
meresap, yaitu yang dapat menyebabkan seluruh tubuh seperti terserap oleh
perasaan yang menakjubkan.
- Passaddhi: Ketenangan batin yang seolah-olah telah mencapai penerangan sejati.
- Sukha : Berbahagia seolah-olah telah terbebas dari penderitaan.
- Saddha: Keyakinan yang kuat, dan mengharapkan semua orang dapat mengikutinya.
- Paggāha: Usaha yang terlalu giat melebihi dari yang seharusnya atau terlalu memaksakan diri/ngotot.
- Upatthāna: Ingatan tajam yang sering muncul dan mengganggu perkembangan kesadaran.
- Ñana: Pengetahuan yang sering muncul dan mengganggu jalannya latihan samàdhi.
- Upekkhā: Keseimbangan batin, yaitu pikiran tidak mau bergerak untuk menyadari segala fenomena atau proses-proses yang timbul.
- Nikanti : Perasaan puas terhadap objek-objek.
Vipalassa Dhamma
1.
Subha-Vipallasa
kekeliruan
dari pencerapan pikiran dan pandangan yang menganggap sesuatu yang tidak
cantikyang diangap sebagai cantik, dapat dibasmi dengan melaksanakan
kaya-vipalassana.
2.
Sukha-Vipallasa
Kekeliruan
dari pencerapan pikiran dan pandanagn yang mengangap sesuatu yang diderita
sebagai bahagia, dapat dibasmi dengan melaksanakan vedana-nupasaana
3.
Nicca-Vipallasa
kekeliruan dari pencerapan pikiran dan
pandangan yang menganggap sesuatu yang tidak kekal sebagai yang kekal, dapat
dibasmi dengan melaksanakan citta nupassana.
2.
Atta-Vipallasa
kekelirua dari pencerapan pikiran dan pandanggan yang
menganggap sesuatu yang tanpa aku sebagi aku, dapat dibasmi dengan melaksanakan
Dhamama-nupassana.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar